free website trackingvisitor activity tracker
best blogs

Kamis, 11 Februari 2010

jam tangan digital solar casio

jam tangan digital solar casio

Jam tangan casio ini sangat unik sekali yang biasanya jam tangan menggunakan sumber tenaga dari baterai saja. Namun kali ini jam mendapatkan tenaga dari perubahan sinar. Dan ternyata tidak hanya sinar matahari saja sebagai sumber penggerak, tapi juga lampu florescent dan sumber lainya yang dirubah menjadi tenaga melalui sistem perubahan cahaya menjadi listrik.

Prosesnya, cahaya ditanggap oleh perangkat panel surya yang sangat tipis untuk menghasilkan tenaga listik dan mengisinya pada baterai yang dapat di isi ulang. Kemudian listrik ini mampu untuk mengoperasikan peralatan yang haus tenaga dengan sangat mudah. Baterai jam itu dibebankan menggunakan panel sel surya built-in.

Jam tangan casio ini harus terkena cahaya bila memungkinkan untuk mencegah baterai mati. Jika Anda tidak memakai jam tangan tersebut, tempatkan di lokasi di mana ia akan menerima sejumlah cahaya terang. Jenis cahayanya tidak penting, asalkan sel suryanya terkena cahaya.

Ketika memakai baju lengan panjang, pastikan jam tangan di luar lengan untuk terus mengisi baterai. Saat baterai kehilangan tenaga, fungsi arloji tertentu tidak akan bisa di pakai. Semakin habis energi baterai, semakin banyak fungsi dinonaktifkan. Jika baterai habis, konfigurasi Anda akan hilang.

Para peneliti di Queen Mary University of London (QMUL) berhasil mengembangkan solar sel listrik dengan bahan kimia yang berasal dari cangkang udang dan krustasea. Bahan kitin dan kitosan yang ditemukan pada cangkang ini diklaim lebih murah ketimbang logam seperti rutenium—mirip dengan platinum—yang saat ini digunakan untuk pembuatan penghasil tenaga surya berstruktur nano.

Tim peneliti memang sedang mencari cara membuat alat penghasil tenaga surya yang dapat digunakan untuk mengisi tablet, ponsel, jam tangan casio, dan film semitransparan di jendela. Para peneliti mengolah cangkang krustasea dan udang dengan proses hidrotermal karnonisasi untuk membuat titik-titik kuanton karbon (CQDs).

Kemudian kami membuat mantel seng nanorods oksida dengan CQDs tersebut untuk menghasil tenaga surya,” kata Joe Briscoe, anggota tim peneliti, seperti dikutip dari Sciencedaily, Senin, 23 Februari 2015. Dia menuturkan proyek ini menjadi terobosan tenaga surya. Briscoe beralasan, cara ini lebih cepat dan mudah menghasilkan tenaga surya dari bahan yang lebih murah. “Setelah kami meningkatkan efisiensi, teknologi ini dapat digunakan di mana saja selama tersedia cahaya matahari.

Magdalena Titirici, pakar teknologi material berkelanjutan dari QMUL, mengatakan tim yang dipimpinnya pernah menggunakan biomassa dari ganggang untuk membuat jenis superkapasitor yang dapat menampung listrik dari tenaga surya. “Kami akan mengelaborasi teknologi ganggang ini dengan teknologi yang baru ditemukan.

Kali ini saya akan membahas tentang pengalaman menggunakan solar cell karena saya lihat tidak banyak blooger ataupun penulis di indonesia yang menulis tentang solar cell .

hal pertama yang perlu diketahui adalah besarnya daya W atau WP yang tertera pada solar cell adalah daya maksimum misal sebuah solar cell mencantumkan angka 20 W atau 20 WP ini artinya solar cell tersebut mampu menghasilkan ( maksimal ) 20 Watt . mengapa dikatakan maksimal 20 Watt ? ya karena dalam kondisi tertentu bisa saja daya yang dihasilkan cuma 10 Watt... 5 Watt... 2 Watt... atau bahkan tak menghasilkan daya yang berarti ( ya... malam hari... gelap khan tidak menghasilkan listrik... kalopun ada paling cuma 0,5 volt ) .

menurut pengalaman kami, solar cell berdaya 20 WP jika di"jemur" pada siang hari yang bersinar terik menghasilkan "minimal" 5 Watt ( bisa dibuktikan dengan memasang lampu 12v 5w pada output solar cell lampu menyala dengan terang ) . pada kondisi mendung , solar cell ini menghasilkan hanya 150-220 mA ( alias setara 2,8 - 4 watt ) . satu hal yang saya amati apapun keadaan cahaya matahari ( mendung atau bersinar terik ) tidak mempengaruhi voltase jadi yang berubah hanya arus ( memang agak aneh... kok cuma arusnya yang berkurang... voltasenya kok hampir tidak berubah... kalopun turun paling cuma 1-2 volt saja... nggak sampai drop dibawah 12 volt ) .

pertanyaan lainnya yang muncul misalnya bagaimana jika solar cell "terhalangi" entah dengan bayangan benda lain, tertutupi pohon atau benda lain ?

ternyata dengan tertutupinya permukaan solar cell, arus yang dihasilkan langsung drop . pernah suatu ketika secara tak sengaja saya menutupi solar cell dengan tangan kanan ternyata hasilnya tidak seperti yang saya duga yang tadinya solar cell menghasilkan 300 mA langsung drop menjadi 100 mA bahkan kurang ya... kalo dipikir-pikir... nggak logis masak cuma tertutupi nggak sampai 1/3 permukaan solarcell tapi arus drop banyak . 

saya searching di internet, ketemu dengan artikel seseorang yang punya RV ( mobil kemping ) fenomena ini memang "normal" dan itulah sebabnya beliau menyarankan agar merangkai solar cell secara paralel ( jika punya solar cell lebih dari 1 ) dibandingkan jika diseri secara seri... penurunan / drop arus pada solar cell bahkan lebih parah ( bahkan pada kasus tertentu rangkaian seri malahan tidak menghasilkan arus sama sekali, walaupun permukaan yang tertutupi hanya sebagian ) .

Ini berarti lebih baik beli solar cell yang berdaya kecil misal 10 - 20 watt 5-10 buah kemudian dirangkai secara paralel daripada beli solarcell yang berdaya besar misal panel berdaya 100 watt karena jika panel yang berdaya 100 watt tertutupi entah dengan bayangan pohon, rumah atau benda lain akan terjadi drop arus yang lebih banyak jika dibandingkan dengan solar cell kecil-kecil yang dirangkai paralel dengan jarak agak renggang / disebar beberapa lokasi .

selain itu, solar cell berukuran kecil ( 10 atau 20 watt ), cukup ringan jika diangkat pakai tangan ukurannya pun tidak terlalu besar sehingga kalau musti bongkar pasang, tidak merepotkan ya... solar cell 20 watt berukuran cuma 60 x 30 cm dan berat cuma 2 kilo an sedangkan solarcell 10 watt berukuran hampir setengahnya dari 20 watt ( 35 x 30 cm ) dengan berat 1 kilo an . bandingkan dengan ukuran solar cell 100 watt yang panjangnya 1 meter lebih... dengan berat 5 kg lebih ( berat dan repot jika musti naik ke atap rumah atau mobil atau tempat yang tinggi lainnya ) .

lagipula... kalo budget bulanan kita terbatas dengan Rp 300 rb - 400 rb kita sudah bisa membeli solar cell berdaya 10 watt ( untuk 20 watt... dibutuhkan duit Rp 550 - 700 rb ) itu artinya... kita bisa beli secara "nyicil"... alias bertahap khan lama-lama bisa jadi lebih dari 100 watt jika ditotal
Cara Merawat Jam Tangan Wanita

Agar Awet Jam tangan wanita adalah aksesoris tubuh yang banyak dimiliki oleh setiap wanita, selain sebagai penujuk waktu, para wanita juga memakainya dengan alasan menambah prestise dengan bertujuan menjadikan jam tangan sebagai simbol status.

Desain yang mengikuti perkembangan jaman (stylish), merk yang terkenal dan populer, serta teknologi canggih masa kini biasanya menjadi piihan utama dalam membeli jam tangan khususnya bagi wanita yang menyukai jam tangan. Bahkan jam tangan dapat menjadi barang koleksi masyarakat yang mempunyai harga diri tinggi serta merupakan kalangan atas yang memiliki tingat ekonomi diatas rata-rata.

Apabila anda mempunyai jam tangan, baik jam tangan anda adalah jam tangan biasa yang hanya bertujuan untuk mengetahui waktu saja maupun anda yang memiliki jam tangan dengan kualitas terbaik dan harga mahal (branded), perawatan masih harus dilakukan untuk merawat jam tangan anda khususnya jam tangan wanita agar awet dan terihat selau baru.

Cara merawat jam tangan casio Anda


Berikut ini adalah beberapa tips untuk merawat jam tangan, diantaranya:

1.Selalu pertahankan jam tangan anda dalam keadaan kering. 

Walaupun jam tangan anda di lengkapi dengan teknologi stainless stell dan waterproof (tahan air), tidak menutup kemungkinan jam tangan anda cepat rusak dan berkarat. Selalu bersihkan jam tangan secara rutin. Membersihkan jam tangan dengan cara mengelapnya dengan kain kering dan bersih. Jangan gunakan cairan pembersih yang buka di tujukan khusus untuk membersihkan jam tangan.

2. Hindarkan jam tangan dari matahari langsung yang mengenai jam tangan dalam waktu yang lama, sehingga dapat merusak cara kerja jam tangan. 

Apabila kerjadi kerusakan, segeralah datangi layanan servis jam tangan wanita tersebut. Bisa juga dengan menanyakan pada kami. Jam tangan wanita yang kurang di rawat kebersihannya ataupun yang kurang tepat cara pemakaiannya dapat cepat rusak dan tidak awet.

Padahal para wanita yang memakai jam tangan untuk tujuan up to date dalam hal fashion seharusnya bisa memperhatikan jam tangannya agar terlihat tetap menawan di pandang mata. Maka dari itu, mulai sekarang mulailah untuk merawat jam tangan wanita yang anda pakai.

Jam tangan digital solar casio

Jam tangan digital solar casio harganya lumayan mahal tapi banyak dicari orang karena bisa dipakai dalam jangka panjang. Nah untuk itu kami memposting tipe jam tangan digital solar casio sebagai berikut ini:
  • jam tangan casio digital stl-s100h
  • jam tangan casio digital w-s220
  • jam tangan casio Digital ae-2000w
  • jam tangan casio Digital ae-1300wh
  • jam tangan casio Digital ae-1100w
  • jam tangan casio Digital w-753
  • jam tangan casio Digital w-734
  • jam tangan casio Digital hdd-600
  • jam tangan casio Digital w-215h
  • jam tangan casio Digital w-212h
  • jam tangan casio Digital lw-201
telp : 0818174118

pusat penjualan jam tangan merek casio

Delicious StumbleUpon Pinterest Google+ LinkedIn Facebook Twitter Amazon

distributor casio pusat indonesia

head line animator casio pusat

grafik jam tangan casio

Total Tayangan Halaman

panel casio pusat

jam tangan casio Feedage Grade A rated

SEO Stats powered by MyPagerank.Net

Free SEO Tools

 
 jam tangan casio
jam tangan casio
jam tangan casiog
Copyright © 2009 , All Rights Reserved | pusat jam tangan merek casio | Privacy Statement | Term of Use
Hak Cipta dilindungi Undang-Undang, Guide product brand of Casio for Indonesian
Powered By google